Minggu, 22 Januari 2012

Cinta maniez #part 1


ujaaan... nyebelin banget sicchh...” gerutu mayniez dengan tampang keselnya, ditengah hujan yang lebat mayniez mondar-mandir berharap hujan akan segera reda karena mendadak penyakit takutnya kambuh. Di halte mayniez seorang diri,  jalanan nampak sepi ditambah hujan yang lebat rasa iseng makin merayap kesekujur tubuhnya. Sebentar-sebentar mayniez menengok kearah ujung jalan berharap akan segera ada bis yang muncul. Mayniez menatap jam tangannya dan waktu sudah menunjuk pukul 22.15 wib. Mayniez meraih hp yang berada disaku baju seragamnya, dia terus mencoba menyalakan hp’nya berharap ada keajaiban yang membuat hp’nya nyala dan dia bisa menghubungi siapapun yang ada di contact hp’nya dan bisa mengantarkannya pulang. Tapi harapannya sia-sia hp’nya yang udah mati karena lowbat itu sudah benar-benar sekarat hingga nggak mungkin buat nyala lagi. Dengan putus asa mayniez memasukkan hp’nya kedalam tasnya dan dia menghempaskan dirinyanya ke tempat duduk yang tersedia dihalte.
Dengan tatapan kosong dia menatap kearah jalan yang basah diguyur air hujan, beberapa sepeda motor melintas dijalan itu tapi nggak ada yang dia kenal dan bisa dimintai tumpangan. Hingga ada sebuah motor ninja RR berwarna hijau muda berhenti di halte itu, pengendara motor itu sama seperti mayniez yang masih memakai seragam abu putih bedanya baju cowok itu sudah basah dengan air hujan. Cowok itu  melepaskan helmnya sehingga rambutnya pun ikut basah terkena air hujan, dan menatap mayniez yang masih melamun menatap jalan raya, karena mayniez terlalu asik dengan lamunannya mayniez pun tidak menyadari kedatangannya.
   “hallow...” sapa cowok itu yang masih diatas motor “heeeyyyy...” ulang cowok itu tapi mayniez masih belum juga menyadari kalau dirinya tengah dipanggil, akhirnya cowok itu menaikkan volumenya bisa dibilang malah berteriak “ hey girl...” seketika mayniez tersentak dan tersadar dari lamunannya. Mayniez menatap kaget dan bingung kearah cowok itu. Cowok itu tersenyum menahan tawa melihat ekspresi mayniez yang terlihat kocak dimatanya.
   “perlu tumpangan????” tanya cowok itu
Mayniez menggelengkan kepalanya dengan pelan dan ragu.
   “yakin...???” tanya cowok itu lagi dengan ekspresi meledek
   “ya.. terima kasih..” suara mayniez terdengar bergetar
   “oke...kalau gitu.. eehhm mungkin loe lupa kalau mulai hari ini angkutan umum hanya beroprasi melewati jalan ini sampai jam 9 malem aja, jadi saran gue kalau loe masih mau naik bis atau angkot loe harus jalan menuju jalan raya utama” kata cowok itu tenang.
Seketika fikiran mayniez melayang menuju jalan raya utama, membayangkan jauhnya jarak jalan itu dari halte “gila... jalan raya utama?? Bisa gempor gue jalan kesana..!! bodohnya gue...kenapa bisa lupa kalau hari ini mulainya peraturan baru buat angkutan umum” seru mayniez dalam hati. Sementara mayniez larut dalam fikirannya, cowok itu memakai helmnya lagi dan siap untuk menyalakan motor



0 komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...